Indonesia Undang Investasi Energi Baru Terbarukan, Potensi 3.700 GW Siap Digali?

Indonesia menyimpan potensi energi baru terbarukan (EBT) yang sangat besar, mencapai 3.700 gigawatt (GW). Potensi investasi energi baru terbarukan tersebut berasal dari berbagai sumber seperti tenaga surya, air, panas bumi, angin, bioenergi, dan gelombang laut.

Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Roeslani menjelaskan bahwa tenaga surya menjadi kontributor utama, dengan potensi mencapai 3.294 GW, tetapi baru dimanfaatkan sebesar 0,35 GW. Wilayah dengan radiasi matahari tinggi, seperti Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, dan Riau, menjadi pusat pengembangan tenaga surya.

Selain itu, potensi energi hidro mencapai 95 GW, dengan pemanfaatan 6,77 GW, tersebar di daerah seperti Kalimantan Utara, Aceh, dan Papua. Potensi energi angin mencapai 155 GW, tetapi baru dimanfaatkan 0,15 GW, dengan wilayah utama di Nusa Tenggara Timur, Jawa Barat, dan Aceh.

Energi panas bumi menjadi salah satu yang terbesar di dunia, memiliki potensi 23 GW dan baru dimanfaatkan 2,38 GW, tersebar di Sumatera, Jawa, hingga Maluku.

Rosan mengungkapkan bahwa kerja sama internasional sangat penting untuk memaksimalkan potensi investasi energi baru terbarukan itu.

“Indonesia membutuhkan dukungan investor asing untuk menyediakan pendanaan, teknologi, dan tenaga ahli. Hal ini menjadi kunci agar Indonesia mencapai target emisi nol bersih pada tahun 2060,” tuturnya dalam Indonesia-Europe Investment Summit 2024.

Guna menarik investasi energi baru terbarukan, pemerintah telah menyiapkan regulasi dan kebijakan pendukung. Dengan terbukanya peluang investasi di sektor EBT, Indonesia mengundang kolaborasi dari investor Eropa yang memiliki teknologi maju dan sumber daya besar.

Selain membuka peluang bagi energi baru, Rosan juga menyoroti perlunya pengembangan energi gelombang laut yang potensinya mencapai 63 GW namun belum dimanfaatkan. Wilayah seperti Maluku, Bali, dan Nusa Tenggara berpotensi menjadi pionir dalam pengembangan energi ini.

Komitmen Indonesia untuk transisi energi tidak hanya membuka jalan menuju keberlanjutan, tetapi juga menawarkan peluang investasi bernilai tinggi.

Demikian informasi seputar investasi energi baru terbarukan. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Postmineral.Com.

Tags: bisnis, EBT, Ekonomi, ENERGI BARU TERBARUKAN, Indonesia, investasi, Investasi Energi Baru Terbarukan, Keuangan, Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Roeslani, Tenaga Surya